Sepak terjang Polri memang luar biasa sekali. Bahkan dalam kurun waktu 1x24 jam sudah berhasil mengungkap drama yang dilakukan oleh Ratna Sarumpaet. Tentunya bagi kita semua ada kebanggan tersendiri dalam hal ini melihat kehebatan Polri. Tentu saja kita juga berharap agar masalah yang menimpa Novel Baswedan juga segera terselesaikan karena hingga saat ini sudah berlarut-larut publik yang masih menunggu tertangkapnya pelaku yang menyerang Novel Baswedan tersebut.
Terkait mengenai Ratna Sarumpaet lagi-lagi kembali menarik menjadi perbicangan publik. Hal itu dikarenakan pernyataan Kwik Kian Gie yang akhirnya ikut angkat bicara atas isu yang menerpa kubu Prabowo-Sandi atas kekonyolan yang dilakukan oleh tim suksesnya tersebut. Bagaimana tidak konyol, untuk apa Ratna Sarumpaet membuat sebuah hoax yang tentunya dapat membahayakan dirinya dan Prabowo-Sandi yang selama ini didukungnya.
Menurut keterangan Kwik Kian Gie ia menyatakan sempat ditemui Ratna untuk membahas permasalahan yang sedang ia hadapi mengenai dana transferan dari Inggris sebesar US $ 100 Juta atau senilai dengan 1,5 Triliyun rupiah yang ia dapatkan untuk kepentingannya. “Waktu itu Ibu Ratna datang dengan beberapa temannya menceritakan tentang dana yang sangat besar, uang tersebut ditransfer dari inggris.” Ungkapnya.
Akan tetapi sayangnya Ratna mengalami masalah dengan pihak Bank yang memblokir uangnya tersebut. Ia ingin mendapatkan solusi dari pakar ekonomi lalu menemui Kwik Kian Gie. Kemudian Kwik Kian Gie meminta bukti transferan tersebut untuk mengusut dimana letak kesalahannya.
Akan tetapi ketika dimintai keterangan Ratna hanya memberikan berkas berupa peraturan Bank. Tentunya itu membuat Kwik Kian Gie curiga karena bisa saja Ratna Sarumpaet ingin membahayakan Praboewo-Sandi. Lantas ia mencoba mengingatkan sahabatnya Sandiaga Uno namun hal itu sudah terlambat.
Jadi bagaimana pendapat kamu mengenai hal ini? Silahkan tulis di kolom komentar dan selalu simak Klik Us. Jangan lupa klik tombol kuning untuk mengikuti.
