Rinkart - Masih ingat dengan kasus viralnya seorang guru SMA yang diduga menyebarkan doktrin anti Jokowi kepada anak didiknya? Guru berinisial NK ini, awalnya dilaporkan oleh seorang wali murid.
NK dituding memprovokasi murid-muridnya untuk tidak memilih Jokowi sebagai presiden di pemilu mendatang. Bermula dari NK yang mengumpulkan para murid, kemudian menayangkan kejadian gempa di Palu. Kemudian, NK disebut menyalahkan pemerintah atas musibah itu.
Atas kejadian ini, NK sempat dinonaktifkan. Jika terbukti bersalah, maka NK akan dijatuhi sanksi sesuai hukum. Setelah dinonaktifkan, begini nasib guru agama terduga penyebar doktrin anti Jokowi tersebut.
Rupanya NK akan kembali mengajar mata pelajaran agama seperti sebelumnya, lantaran NK sudah terbukti tidak bersalah. Dilansir dari cnnindonesia.com (02/11/2018), Kepala Sekolah SMAN 87 Jakarta, Patra Patiah, mengungkapkan bahwa keputusan ini sudah dikeluarkan oleh Bawaslu DKI.
"Bawaslu sudah memberi info beliau tidak bersalah maka akan mengajar kembali," jelas Patra.
Namun, agaknya NK tidak dapat langsung mengajar. Hal ini dikarenakan kondisi NK yang belum memungkinkan. Atas kasusnya yang terlanjur viral itu, NK tertekan hingga sakit secara psikis. Tak hanya itu, NK juga masih disibukkan dengan panggilan untuk mengklarifikasi kasus yang menimpanya.
Bagaimana menurut anda? Jangan lupa tinggalkan komentar.
Baca Sumber